AYAT MAS: Kejadian 22:1. Lalu Ia berfirman “Janganlah bunuh anak itu dan jangan kau apa-apakan dia”
RENUNGAN:
Pernahkah ayahmu ingkar janji?
Bagaimana perasaanmu karenanya?
Tentu ayahmu pernah menjanjikan sesuatu kepadamu, tapi kemudian tidak dapat ia penuhi atau ia berikan pada waktu yang telah ia janjikan. Entah karena lupa, berhalangan, atau karena sebab yang lain.
Namun Bapa di sorga tidak demikian. Kalau Ia menjanjikan sesuatu, pasti Ia memenuhinya tepat sesuai dengan waktu-Nya, tidak ada kelupaan atau alasan tidak sanggup memenuhinya.
Dalam bacaan Alkitab hari ini, kita mendapati kisah Abraham yang telah mendapatkan apa yang telah dijanjikan Tuhan kepadanya, yaitu seorang anak bernama Ishak yang akan membuatnya menjadi bangsa yang besar. Namun sepertinya Tuhan lupa, sehingga Ia meminta Abraham untuk mempersembahkan anaknya sebagai korban bakaran baginya (Kejadian 22:1-2) Abraham sendiri percaya bahwa janji Tuhan tidak pernah diingkari. Tuhan tidak pernah gagal memenuhi janji-Nya, sehingga Ia melakukan tepat seperti yang diperintahkan Tuhan (Kejadian 22:9-10).
Tuhan ternyata hanya bermaksud menguji sampai seberapa besar cinta Abraham kepada Tuhan. Dan setelah Tuhan tahu betapa Abraham mengasihi-Nya, Ia memberikan domba untuk korban bakaran, sebagai pengganti Ishak. Dan sesudah itu Tuhan memberkati Abraham dan akan membuat keturunan Abraham menjadi bangsa yang besar dan disayang Tuhan. Kelak Bangsa itu adalah bangsa Israel, yang sangat disayang Tuhan.
Tuhan juga sudah menjadikanmu anak-anakNya, Dia berjanji akan selalu menjagamu dan memeliharamu dan percayalah janji Tuhan tidak pernah berubah dan tidak pernah diingari. Marilah kita bersyukur, memiliki Bapa di sorga yang tidak pernah mengubah janji-Nya.
DOA: Bapa di sorga, kami bersyukur untuk semua janjiMu buatku. Aku percaya janji-janjiMu akan Engkau genapi. Dalam Nama Yesus aku berdoa. Amin.
EmoticonEmoticon